FOTO: indolinear.com
Indolinear.com, Bogor – Dalam rangka Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat (PmKM), Mahasiswa dari Universitas Pamulang melakukan sosialisasi tentang Pengenalan Investasi sebagai Sarana Pengelolaan Keuangan dalam Era New Normal kepada Ibu-Ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Melati 6, Kec. Kemang, di daerah Perumahan Telaga Kahuripan, Kabupaten Bogor pada hari Sabtu, (6/11/2021). Program yang diadakan oleh Mahasiswa dengan ilmu yang telah didapatnya dengan tujuan untuk mengedukasi ibu-ibu PKK agar bisa mengelola keuangan dengan baik dan sadar akan pentingnya investasi.
Turut hadir dalam kegiatan hari ini Koordinator Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Melati 6 yaitu, ibu Iti Sumiati, Yang bersedia memberikan sambutan di dalam kegiatan PMKM ini. Lalu dari mahasiswa UNPAM dihadiri dan di ketuai oleh Reza Geraldi, berserta anggotanya Trixie Chelda Mercyanti, Putri Diana, dan Andani Bias Febrina. Serta didampingi dan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Ibu Neneng Hasanah, S.E., M.Ak yang telah membimbing kami sampai kegiatan berakhir. Jadi jumlah mahasiswa yang menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat ini berjumlah empat orang.
Saat ditemui, Reza Geraldi salah satu perwakilan dari Mahasiswa Universitas Pamulang mengatakan bahwa tujuan dari pengenalan investasi sebagai pengelolaan keuangan tersebut adalah agar ibu-ibu dapat mewujudkan tujuan keuangan di era new normal. “Di era new normal ini, pastinya banyak masyarakat khususnya ibu-ibu yang mengalami kesulitan dalam mengelola keuangannya. Banyak juga masyarakat yang belum mengetahui tentang investasi sehingga akhirnya melakukan kesalahan dalam pengelolaan keuangan” ucapnya.
“Untuk itu, salah satu cara agar ibu-ibu dapat mengelola keuangan dengan baik adalah dengan melakukan investasi. Dan dengan adanya investasi, ibu-ibu dapat mencapai tujuan keuangan yang ingin diwujudkan dan terhindar dari adanya inflasi” lanjutnya.
Reza menambahkan bahwa pengelolaan keuangan yang baik, ibu-ibu perlu mengetahui setiap alokasi pengeluaran dan dapat mengontrol pengeluaran uang tersebut agar efisien. Namun, banyak ibu-ibu yang belum sadar akan pentingnya investasi dan menganggap bahwa melakukan investasi adalah hal yang sulit. “Terkait hal itu, kami mahasiswa siap membantu ibu-ibu dalam mengelola keuangan. Salah satu cara dalam melakukan pengelolaan keuangan adalah dengan investasi menggunakan Reksadana.” tambahnya.
Reza menjelaskan Reksadana adalah salah satu instrumen investasi yang paling mudah penggunaannya karena uang yang kita setorkan akan dikelola oleh Manajer Investasi, sehingga kita sebagai Investor tidak perlu nengecek setiap saat. “Reksadana adalah instrumen investasi yang merupakan penggabungan dari pasar uang, obligasi, dan saham. Dalam Reksadana, ibu-ibu hanya perlu mensetorkan sejumlah dana ke Manager Investasi untuk dikelola sehingga ibu-ibu tidak perlu mengelola dana tersebut secara langsung seperti saham,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Reza mengungkapkan bahwa kegiatan sosialisasi pengenalan investasi sebagai sarana pengelolaan keuangan tersebut dilakukan kepada ibu-ibu PKK Melati 6 yang bertempat di daerah Perumahan Telaga Kahuripan – Bogor. “Dalam sosialisasi ini kami menjelaskan tentang apa itu Investasi, tujuan investasi, resiko investasi serta merekomendasikan instrumen apa yang cocok untuk ibu-ibu” ungkapnya.
Reza berharap melalui kegiatan ini ibu-ibu PKK bisa lebih sadar mengenai pentingnya investasi dan diharapkan ibu-ibu dapat memahami apa itu investasi sehingga nantinya hasil dari investasi tersebut dapat menjadi sumber penghasilan tambahan untuk ibu-ibu PKK.
Salah satu peserta kegiatan PKM tersebut yaitu Ibu Septi, mengungkapkan dapat membuka mata bagi masyarakat terutama disaat seperti ini investasi yang baik itu seperti apa dan menjadi tau apa saja resiko investasi. Lalu Ibu Nilam, peserta kegiatan PmKM lainnya juga menambahkan investasi sangat menguntungkan karena banyak pilihan instrumennya jadi sangat tertarik untuk ingin belajar lebih lanjut tentang investasi.(pit/tri)
